Bagi wanita, rambut adalah mahkota tubuh. Akan tetapi, bagi wanita berjilbab rambut merupakan salah satu aurat yang harus ditutupi. Kendati demikian, bukan berarti rambut wanita berjilbab tidak dirawat, bahkan justru harus lebih diperhatikan. Jika terlalu sering ditutup rambut akan lembab dan “kepanasan” sehingga bisa menimbulkan kerontokan dan mengundang ketombe.
Sebenarnya kerontokan merupakan proses alamiah bagi rambut. Akan tetapi, jika berlangsung terus-menerus, kerontokan akan mengakibatkan kebotakan. Jika kerontokan rambut berkisar antara 80 hingga 100 helai per hari, ini masih dianggap wajar. Tetapi jika melebihi 100 helai rambut per hari, baru dikatakan tidak normal.
Kerontokan Rambut dan Penyebabnya
Banyak faktor yang menyebabkan kerontokan rambut. Di antaranya pemakaian sampo yang tidak tepat, sering dikuncir, atau langsung mengenakan jilbab segera setelah keramas tanpa mengeringkannya dulu.
Selain itu, pemakaian obat-obatan yang salah juga bisa menyebabkan kerontokan, terutama dari jenis obat yang berfungsi mencairkan darah. Penyakit juga dapat mengakibatkan kerontokan rambut di antaranya adalah tifus, penyakit yang timbul akibat terlalu banyak mengonsumsi vitamin A, atau penyakit yang kekurangan berbagai zat penting seperti Zinc (terkadang dijumpai pada vegetarian). Ketegangan atau tekanan jiwa (stres), dan gangguan psikis lainnya juga bisa menjadi sebab terjadinya kerontokan rambut.
Tips Merawat Rambut
Rambut yang sering ditutupi jilbab biasanya mudah berkeringat dan sangat lembab. Terlebih jika wanita berjilbab ini mempunyai aktivitas yang sangat tinggi. Berikut ini tips yang bisa ukhtiy gunakan untuk mencegah kerontokan pada rambut:
Wallahu a’lam bishowab.
***
Artikel www.muslimah.or.id